In Central Kalimantan HIV / AIDS continues to increase from 62 cases in 2011 to
376 cases in 2014
Di Kalimantan Tengah HIV / AIDS terus meningkat dari 62 kasus pada tahun 2011 menjadi376 kasus pada tahun 2014
HIV / AIDS continues to increase in Central Kalimantan. Ironically, during the last five years there were patients of infants under five years. Contracted from his parents. This was stated by the Chief Medical Officer (DHO) CK Suprastija
through the Head of Communicable Disease Control and Health Office of
Central Kalimantan, Sinsigus."During the five years of HIV / AIDS is quite high and there is a 4.2
percent Toddler in Central Kalimantan," said CK Sinsigus.According
to data from 2008 to 2014 while the number of people living with HIV
AIDS 256 160, with a total of 376 spread across 14 districts / cities. By age, the highest number of people predominantly those aged 25 to 49 years to reach 67.1 per cent (see table)."So if calculated from the amount of the whole of Central Kalimantan HIV / AIDS Toddler age of about 16 people," said Sinsigus. It also asked the public consciousness in the future to check into the
clinic Clinic Voluntary Test (VCT) for signaling transmission of HIV /
AIDS."The role of community and awareness is needed to reduce the number of
the spread of HIV / AIDS because it is very regrettable to continue
infectious already suffered especially children from an early age," he
explained.Meanwhile,
Head of Control and Eradication of Health Office of Palangkaraya, Irma
F, also said cases of people living with HIV / AIDS come from toddler
age who allegedly contracted from his parents. There's even a toddler who died."If in Palangkaraya from 2009 to 2014 HIV / AIDS special Toddler reach
four people and one death," said Irma.With vivid details, Irma which of the data in the VCT clinic at the
General Hospital (Hospital) Dr. Doris Sylvanus Palangkaraya, in 2010 of
10 people found the toddler, 2011 from seven there is a toddler, in 2012
there were 13 with two toddler."We continue to encourage the public to be aware of HIV / AIDS transmission by way of check to klnik VCT," he said.
PERCENTAGE OF CASES HIV / AIDS in Central Kalimantan
Age group (year) &
Percentage (%)
≤ 4 = 4.2
5-14 = 3.9
15-19= 3.6
20-24= 13.8
25-49= 67.1
≥ 50 = 8.4
Sources: VCT clinic dr Doris Sylvanus
PERCENTAGE OF CASES HIV / AIDS in Central Kalimantan
Age group (year) &
Percentage (%)
≤ 4 = 4.2
5-14 = 3.9
15-19= 3.6
20-24= 13.8
25-49= 67.1
≥ 50 = 8.4
Sources: VCT clinic dr Doris Sylvanus
HIV/AIDS
di Kalteng terus meningkat. Ironisnya, selama lima tahun terakhir
terdapat penderita dari bayi di bawah lima tahun alias Balita. Tertular
dari orangtuanya. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)
Kalteng Suprastija melalui Kasi Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit
Menular Dinkes Kalteng, Sinsigus.
“Selama lima tahun ini penularan HIV/AIDS cukup tinggi dan terdapat
4,2 persen adalah Balita di Kalteng,” kata Sinsigus kepada Kalteng Pos,
Selasa (10/6).
Menurutnya dari data sejak 2008 hingga 2014 jumlah penderita HIV
256 sedangkan AIDS 160, dengan total 376 tersebar di 14 kabupaten /
kota. Berdasarkan usia, jumlah penderita tertinggi didominasi mereka
yang berusia 25 sampai 49 tahun yang mencapai 67,1 persen (lihat tabel).
“Jadi kalau dihitung dari jumlah tersebut maka seluruh Kalteng
penderita HIV/AIDS usia Balita sekitar 16 penderita,” imbuh Sinsigus.
Pihaknya juga meminta ke depannya kesadaran masyarakat untuk
memeriksakan diri ke klinik Voluntary Clinic Test (VCT) agar diketahui
penularan HIV/AIDS.
“Peranan dan kesadaran dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk
menekan angka penyebaran dari HIV/AIDS karena sangat disesalkan jika
sampai terus menular apalagi sudah diderita anak -anak sejak usia dini,”
bebernya.
Sementara itu, Kasi Pengendalian dan Pemberantasan Dinkes Palangka
Raya, Irma F, juga menyampaikan kasus penderita HIV/AIDS berasal dari
usia Balita yang diduga tertular dari orangtuanya. Bahkan sudah ada satu
Balita yang meninggal dunia.
“Kalau di Palangka Raya sejak 2009 hingga 2014 penderita HIV/AIDS
khusus Balita mencapai Empat orang dan satu meninggal dunia,” jelas Irma
kepada Kalteng Pos, Selasa (10/6).
Dengan rincian jelas, Irma dimana dari data di klinik VCT di Rumah
Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Doris Sylvanus Palangka Raya, tahun 2010
dari 10 penderita terdapat satu Balita, 2011 dari tujuh terdapat satu
Balita, 2012 ada 13 dengan dua Balita.
“Kita terus mendorong agar masyarakat mewaspadai penularan HIV/AIDS dengan cara memeriksakan ke klnik VCT,” katanya. (*ari/abe)
PERSENTASE KASUS HIV/AIDS DI KALTENG
Kelompok Usia (Tahun) Persentase (%)
≤ 4 4,2
5-14 3,9
15-19 3,6
20-24 13,8
25-49 67,1
≥ 50 8,4
Sumber: Klinik VCT RSUD dr Doris Sylvanus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar